Dari Sembako hingga Bayar Tagihan, Koperasi Merah Putih Kelurahan Melayu Siap Layani Warga

Oleh redaksi

pada Jumat, 13 Juni 2025

Lurah Melayu, Aditiya Rakhman (Istimewa)

TENGGARONG – Kelurahan Melayu di Kecamatan Tenggarong, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) terus berinovasi dalam memperkuat ketahanan ekonomi warga.

Salah satu langkah nyata yang tengah dijalankan adalah pembentukan Koperasi Merah Putih, sebagai wadah ekonomi bersama yang sah secara hukum.

Lurah Melayu, Aditiya Rakhman, menyatakan koperasi ini telah resmi dibentuk melalui akta notaris dan memiliki struktur organisasi lengkap.

Baca juga  Seleksi Paskibraka Kukar Rampung, 6 Siswa Melaju ke Tingkat Provinsi

Kehadiran koperasi diharapkan mampu menjawab berbagai kebutuhan ekonomi masyarakat, di tengah dinamika kawasan perkotaan.

“Kami bentuk koperasi ini dengan dasar hukum yang jelas. Struktur dan keanggotaannya sudah tersusun,” ungkapnya, Jumat (13/6/2025).

Saat ini, pihak kelurahan tengah menjaring calon anggota dan nasabah. Aditiya menegaskan bahwa koperasi akan fokus pada sektor-sektor yang menyentuh langsung kebutuhan warga.

Baca juga  Bukti Kekuatan Wisata Berbasis Warga, Danau Tanjung Sarai Jadi Primadoana Selama Libur Lebaran

Seperti penyediaan bahan pokok dan dukungan terhadap usaha perikanan air tawar.
Lebih dari itu, Koperasi Merah Putih juga disiapkan untuk masuk ke sektor jasa, terutama layanan pembayaran tagihan rumah tangga, termasuk listrik dan air.

Hal ini dianggap sebagai bagian dari upaya mempermudah akses warga terhadap layanan keuangan dasar.

“Kami ingin koperasi ini bisa jadi pusat layanan masyarakat, tidak hanya sembako, tapi juga jasa,” ucapnya.

Baca juga  Bupati Kukar Resmikan Polindes Loa Lepu, Sebut Bukti Konkret Kolaborasi Pemerintah Desa dan Dunia Usaha

Meskipun saat ini aktivitas simpan pinjam belum dapat dijalankan karena terbentur regulasi, Lurah Melayu optimistis dalam waktu ke depan koperasi dapat berkembang menjadi lembaga keuangan yang berkontribusi aktif bagi peningkatan taraf hidup warga.

“Tujuan akhirnya tetap satu, yaitu memberdayakan warga agar lebih sejahtera,” tegasnya. (Adv)

Bagikan: