Empat Hari Jangkau Puluhan Desa, Pembentukan Koperasi Merah Putih Kukar Dapat Apresiasi

Oleh redaksi

pada Senin, 2 Juni 2025

Pembentukan Koperasi Merah Putih di Kukar (Istimewa)

TENGGARONG – Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Pemkab Kukar) menunjukkan keseriusannya dalam memperkuat ekonomi berbasis desa melalui percepatan pembentukan Koperasi Merah Putih.

Dalam waktu hanya empat hari, inisiatif ini berhasil menjangkau hampir seluruh desa di Kukar, menjadikannya sebagai salah satu gerakan ekonomi kerakyatan tercepat di daerah.

Asisten II Sekretariat Kabupaten Kukar, Ahyani Fadianur Diani, menyampaikan apresiasinya terhadap capaian tersebut.

Ia menilai pembentukan koperasi ini sebagai langkah strategis dan progresif dalam membangun fondasi ekonomi masyarakat dari tingkat paling bawah.

“Pembentukan koperasi ini sangat baik. Hanya empat hari untuk menjangkau hampir seluruh desa, itu patut diapresiasi,” ujar Ahyani saat dikonfirmasi UrbanKaltim.com, pada Senin (2/6/2025).

Baca juga  Pemkab Kukar Siapkan Rp78 Miliar untuk Sukseskan PSU, Komitmen Kuat di Tengah Tantangan Efisiensi

Menurutnya, pencapaian ini tidak lepas dari dukungan para pemangku kepentingan di desa dan semangat kolaboratif masyarakat yang menyambut baik program ini.

Meskipun masih terdapat beberapa desa yang digabung dalam pengelolaan koperasi lintas wilayah, secara umum proses pembentukan berjalan cepat dan respons masyarakat pun sangat positif.

“Alhamdulillah, Koperasi Merah Putih bisa terbentuk dengan cepat. Kita harapkan nanti kolaborasi dengan para pengurus koperasi bisa memperkuat dampaknya di lapangan,” lanjutnya.

Ahyani menambahkan bahwa program ini bukan hanya sebatas administrasi, tetapi harus dilanjutkan dengan pemberdayaan nyata di sektor-sektor ekonomi desa.

Baca juga  DKP Kukar Tetap Konsisten Dukung Nelayan, Fokus Bangun SPBUN dan Optimalisasi TPI

Mulai dari sembako, simpan pinjam, distribusi LPG, layanan kesehatan, hingga logistik, koperasi ini akan menjadi penggerak ekonomi yang terhubung langsung dengan program-program nasional.

Ia juga menekankan bahwa Koperasi Merah Putih merupakan manifestasi dari komitmen Pemkab Kukar dalam mendukung agenda nasional pembangunan ekonomi berbasis desa yang inklusif dan berkelanjutan.

“Kita ingin Koperasi Merah Putih ini sejalan dengan arah pembangunan yang diusung pemerintah pusat. Kita juga siap mengawal prosesnya,” tegasnya.

Di sisi lain, keberadaan koperasi ini diharapkan mampu memperkuat posisi desa sebagai pelaku aktif dalam pembangunan ekonomi lokal.

Baca juga  Melawan Lupa, Kedang Ipil Pertahankan Bahasa Dewa Lewat Festival Belian Namang

Tidak hanya menjadi penonton, masyarakat desa akan menjadi subjek utama dalam mengelola potensi ekonomi secara kolektif dan terorganisir.

Pemkab Kukar berkomitmen untuk terus melakukan pendampingan, pembinaan, hingga fasilitasi permodalan bagi koperasi-koperasi yang telah terbentuk.

Fokusnya bukan hanya pada kuantitas pembentukan koperasi, tetapi juga pada kualitas pengelolaan dan kebermanfaatannya bagi masyarakat.

Dengan sistem yang terstruktur, berbasis kebutuhan lokal, dan didukung oleh pemerintah daerah, Koperasi Merah Putih diharapkan mampu menjadi motor penggerak ekonomi desa yang tangguh dan mandiri di masa depan. (Adv)

Bagikan: