TENGGARONG – Menjadi tuan rumah pelaksanaan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) tahun 2025, Kecamatan Muara Badak tak ingin sekadar menyelenggarakan acara seremonial. Berbagai persiapan teknis tengah dikebut untuk memastikan event tahunan ini menjadi momentum pemulihan dan pertumbuhan ekonomi masyarakat.
Penetapan Muara Badak sebagai tuan rumah telah dilakukan melalui SK Kabupaten sejak pertengahan 2024, namun proses teknis baru bisa dimulai pada awal 2025 usai turunnya anggaran resmi.
“Kami memang sempat tertahan di awal karena belum ada kejelasan soal anggaran. Tapi sejak Januari, kami langsung tancap gas dengan berbagai persiapan teknis dan koordinasi,” ungkap Camat Muara Badak, Arfan, Senin (19/5/2025).
Tahapan persiapan pun telah melewati beberapa proses penting, seperti bimbingan teknis dari tim kabupaten, koordinasi lintas sektor, hingga persiapan final yang ditargetkan rampung dalam pekan ini. Agenda HKG PKK sendiri akan berlangsung dari 29 Mei hingga 1 Juni 2025.
Lebih dari sekadar memfasilitasi kegiatan para kader, HKG tahun ini juga difokuskan pada pemberdayaan ekonomi warga. Stand Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga (UP2K) dari 20 kecamatan akan memadati area sekitar Kantor Camat Muara Badak, bersanding dengan pelaku UMKM lokal yang menampilkan beragam produk unggulan.
“Ini bukan sekadar acara seremonial. Kami ingin manfaat ekonominya terasa. Ada perputaran uang, ada semangat baru bagi pelaku usaha rumahan. Bahkan produk-produk lokal bisa dikenal lebih luas,” ujar Arfan.
Dengan semangat inklusivitas dan pemberdayaan, Kecamatan Muara Badak menargetkan agar HKG PKK tahun ini tak hanya meriah, tetapi juga mampu memberikan dampak nyata bagi ekonomi masyarakat setempat. (Adv)