TENGGARONG – Komitmen Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Kartanegara (Kukar) dalam memperkuat sektor pertanian kembali terlihat di Desa Kota Bangun III. Melalui Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak), desa ini secara rutin menerima bantuan sarana dan prasarana pendukung setiap tahunnya.
Kepala Desa Kota Bangun III, Lilik Hendrawanto, mengungkapkan bahwa mayoritas warga di wilayahnya menggantungkan hidup dari pertanian sawah. Bantuan dari pemerintah dianggap menjadi penopang penting untuk menjaga dan meningkatkan produktivitas.
“Alhamdulillah, hampir setiap tahun ada perhatian pemerintah untuk sektor pertanian di Desa Kota Bangun III,” ucapnya, Senin (11/8/2025).
Bantuan yang diterima mencakup beragam kebutuhan, mulai dari sarana-prasarana pertanian hingga peralatan berat. Tahun lalu, misalnya, salah satu kelompok tani mendapat bantuan traktor untuk memudahkan pengolahan lahan.
Saat ini, Desa Kota Bangun III memiliki 11 kelompok tani aktif yang menurut Lilik masih memerlukan tambahan peralatan dan fasilitas.
Selain bantuan alat, Pemkab Kukar juga turun tangan dalam normalisasi saluran irigasi dan pembangunan jalan usaha tani. Fasilitas ini menjadi penunjang utama kelancaran aktivitas para petani.
Lilik menjelaskan, dari total 217 hektare lahan persawahan yang ada, hanya sekitar 125 hektare yang bisa digarap secara optimal. Sisanya terkendala banjir, sehingga perlu penanganan lebih lanjut.
Meski menghadapi tantangan tersebut, Lilik optimistis dengan dukungan berkelanjutan dari Pemkab Kukar. “Kami yakin persoalan banjir dan kendala lainnya dapat teratasi sehingga sektor pertanian kami terus berkembang,” tutupnya. (Adv)
